CILACAP – Biding atau seleksi jabatan di Kabupaten Cilacap, terjadi masalah setelah ada rekomendasi dari Komite ASN. Isi rekomendasi ini adalah untuk mengevaluasi proses biding atau seleksi jabatan untuk setingkat kepala dinas.
Sejak Mei 2022, panitia seleksi sudah membuka pendaftaran untuk 7 jabatan kepala dinas. Seluruh peserta sudah mengikuti serangkaian tahapan. Lowongan kepala dinas tersebut muncul karena pejabat sebelumnya sudah memasuki masa purna tugas alias pensiun.
Namun tiba-tiba muncul kabar dan memastikan hanya 5 kepala dinas yang bisa menduduki jabatan dan ikut proses pelantikan.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Cilacap, Warsono mengatakan, ada rekomendasi dari Komite ASN sebelum ada pelantikan.
Dalam rekomendasi ini menyebutkan, bupati bisa memilih kandidat yang bertarung dalam 5 posisi kepala dinas. Mereka sudah mengikuti pelantikan pada Jumat (16/7/2022).
“Yang 2, diarahkan untuk ada evaluasi,” kata Warsono.
Dia menyebut, banyak hal yang harus ada evaluasi kembali dalam seleksi pemilihan pejabat 2 dinas tersebut. Masing-masing untuk jabatan Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, serta Dinas Pangan dan Perkebunan.
Hanya saja Warsono tidak merinci point apa saja yang harus ada evaluasi kembali. Dia hanya memastikan, Pemerintah Kabupaten Cilacap akan segera membentuk panitia seleksi dan segera berkerja kembali.
“Segera. Dan tim ini yang akan lakukan evaluasi sesuai rekomendasi dari Komite ASN,” kata dia.
Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji akhirnya melantik 5 pejabat usai serangkaian proses biding, Jumat (15/7/2022). Sementara 2 jabatan dinas masih tetap kosong karena adanya rekomendasi dari Komite ASN. (*)
