google.com, pub-1231591869164649, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Puskesmas Cek Kesehatan Santri

Petugas Puskesmas Majenang 1, cek kesehatan santri di sejumlah ponpes. Pemeriksaan rutin akhir 2022 sekaligus untuk mengidentifikasi dan mengantisipasi penyebaran TBC. (haryadi nuryadin/bercahayanews.com)

CILACAP – Petugas medis dari Puskemas Majenang 1, cek kesehatan para santri di sejumlah pondok yang ada di Kecamatan Majenang, Cilacap. Pemeriksaan tersebut untuk memastikan para santri terjaga kesehatan hingga bisa beraktifitas secara normal. Agenda tersebut sesuai jadwal yang sudah tersusun sebelumnya.

Kesempatan ini sekaligus menjadi agenda penelusuran oleh Yayasan Mentari Sehat Indonesia (MSI) Cilacap. Pegiat di yayasan tersebut terlibat dalam pemeriksaan para santri. Tujuannya untuk memastikan tidak ada penyebaran TBC di lingkungan pesantren.

“Pemeriksaan ini bersifat rutin. Hanya kali ini teman-teman dari MSI ingin mengindetifikasi kalau ada anak yang terkena batuk di ponpes,” ujar Kepala Puskesmas Majenang 1, Sri Wahyuni.

Dia mengatakan, MSI ingin membantu pencegahan penyakit menular tersebut. Caranya dengan memberikan sosialiasi tentang TBC bersama petugas Puskemas Majenang 1. Sekaligus ikut untuk memeriksa dan cek kesehatan para santri di Majenang.

Yuni menambahkan, sosialisasi untuk para santri ini sangat penting. Karena mereka masih butuh bimbingan tentang penerapan pola hidup sehat. Mulai dari penggunaan pakaian, pola makan dan juga olah raga teratur.

“Mereka masih muda dan butuh banyak bimbingan penerapan pola hidup sehat,” kata dia.

Dia memastikan, cek kesehatan para santri oleh petugas Puskemas Majenang 1 dilakukan secara berkala. Setidaknya tiap 6 bulan sekali ada pemeriksaan kesehatan.

“Minimal 1 semester sekali kita lakukan cek kesehatan,” katanya.

Terkait TBC, balita dan lansia masuk dalam kelompok rentan. Namun demikian, puskesmas tetap konsern untuk memberikan sosialiasi kepada berbagai pihak. Meskipun tahun ini tidak ada kasus TBC di pondok.

“Tahun ini tidak ada kasus TBC di lingkungan pondok,” tegasnya. (*)