News  

Ada Daerah Blank Spot, PPDB SMP di Cilacap Digelar Luring dan Daring

Pendaftaran siswa baru SD dan SMP di Cilacap mulai Senin (21/6/2021). Sejumlah SMP harus menggelar PPDB secara luring karena masalah jaringan internet. (haryadi nuryadin/bercahayanews.com)

Cilacap – Pelaksanaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) 2021 di Kabupaten Cilacap sudah dimulai hari ini.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap, Kastam mengatakan jika PPDB Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Lanjutan Tingkat Pertama di Kabupaten Cilacap dilaksanakan secara daring dan luring.

“Untuk PPDB SD seluruhnya dilaksanakan secara luring, dan untuk SMP sebagian luring dan ada yang daring,” ujarnya, Senin (21/6/2021).

Di Cilacap ada sebanyak 197 SMP, namun hanya ada sebanyak 75 sekolah yang melaksanakan  PPDB SMP secara daring.

Adanya sekolah yang melaksanakan luring dan daring ini, disesuaikan dengan wilayah masing-masing. Karena menurutnya, ada beberapa wilayah di Cilacap tidak terjangkau dengan internet.

“Disesuaikan dengan kondisi dan keputusan dari sekolah, serta melihat kondisi dari wilayah masing-masing. Karena wilayah di Cilacap ada beberapa yang blank spot, sehingga kita melayani yang siap daring dan wilayahnya mendukung, sarprasnya mendukung dan SDM mendukung silahkan, tetapi yang tidak bisa menggunakan luring,” katanya. 

Ada empat jalur pendaftaran di Cilacap, yakni melalui jalur zonasi, prestasi, afirmasi dan perpindahan tugas orang tua.

Untuk pendaftaran secara luring, maka calon peserta didik bisa langsung ke sekolah yang dituju. Sedangkan untuk pendaftaran secara daring, bisa melakukan pendaftaran melalui website di cilacap.siap-ppdb.com.

Untuk pendaftaran dilaksanakan mulai 21-23 Juni 2021. Dilanjutkan analisis dan pengesahan di masing-masing sekolah mulai 24-25 Juni 2021.

Pengumuman hasil seleksi dilakukan secara online pada 28 Juni 2021. Serta daftar ulang dilakukan pada 29-30 Juni 2021.

Salah satu sekolah yang melaksanakan PPDB secara daring yakni SMP Negeri 2 Karangpucung. Untuk menarik peminat para calon peserta didik, SMP Negeri Karangpucung membuat pendaftaran dengan memanfatakan media sosial. Mulai dari podcast, banner, twibbon, youtube, instagram dan juga facebook.

Ketua panitia PPDB Online SMPN 2 Karangpucung Wuri Handayani mengatakan bahwa penyebaran Podcast, banner dan twibbon  melalui medsos dirasa cukup efektif dan sangat membantu proses sosialisasi kepada masyarakat.

“Penggunaan medsos dapat meningkatkan potensi peserta didik dalam menyampaikan informasi secara online dan juga menghidupkan kembali akun sekolah yang sempat vacum” ujar Wuri. (*)