News  

Intelejen Sebut Ada Negara Asia yang Bisa Hentikan Perang India Pakistan

ilustrasi AI

JAKARTA – Perang antara India dan Pakistan mencuat usai serangan pasukan India pada 7 Mei 2025. Serangan disebut-sebut untuk menghancurkan tempat persembunyian faksi bersenjata yang bertahan di sejumlah lokasi di Pakistan.

Kelompok bersenjata menembaki wisatawan di destinasi wisata populer di daerah pegunungan Pahalgam di Kashmir yang dikelola India pada 22 April lalu. Sedikitnya 25 warga negara India dan satu warga negara Nepal tewas dalam kejadian tersebut. Merasa terganggu, India lalu melakukan serangan balasan dan mengincar faksi bersenjata.

Hingga peristiwa ini, kemudian memunculkan isu lain kalau perang di Asia akan segera berkobar. Tentu saja, hal ini akan membuat banyak negara terseret dalam pusaran perang.

Mantan Kepal BIN, AM Hendropriyono menyebut, ada negara tetangga India dan Pakistan yang bisa menyelesaikan perang tersebut. Negara tersebut sekarang tengah menuju menjadi negara kuat di Asia dan bisa menjadi motor untuk mendamaikan India dan Pakistan.

Menurutnya, negara kuat di Asia ini punya hubungan mendalam dengan India maupun Pakistan. Hingga utusan dari negara ini, bisa dengan bebas bertemu dengan PM India ataupun Pakistan.

“China bisa ikut mendamaikan perang India dan Pakistan,” kata Hendropriyono di podcast milik Rhenald Kasali.

Menurutnya, China punya kedekatan dengan India karena sama-sama tergabung dalam BRICS. Bahkan keduanya bisa dikatakan sebagai pendiri BRICS yang beranggotakan Brasil, Rusia, India, China dan South Africa.

Sementara China, punya investasi besar di Pakistan. China dalam beberapa tahun terakhir membangun jaringan darat dan laut yang melintasi Pakistan. Investasi tersebut untuk membangun rel kereta api, pelabuhan dan lainnya.

“China tergabung di BRICS bersama India. Investasi China di Pakistan juga besar nilainya. Jadi nanti dia akan pegang bendera untuk perdamaian,” tegasnya.

India dan Pakistan, kerap kali terlibat perang, ataupun konflik bersenjata. Isu utama adalah klaim atas wilayah perbatasan yakni wilayah Jammu dan Kashmir. Hingga perang dan konflik bersenjata antara India dan Pakistan, selalu berfokus di wilayah itu. (*)