CILACAP – Selama 10 hari pertama Februari 2022, Cilacap selalu tertimpa hujan deras dan angin kencang. Saat ini, debit hujan di Kabupaten Cilacap masuk kategori tinggi. Dan hujan deras ini kerap disertai angin kencang.
Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap memperkirakan, curah hujan dalam 10 hari pertama Februari 2022 masuk kategori tinggi. Rinciannya adalah antara 151 – 200 mm per dasarian atau 10 hari.
Prakirawan Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Rendy Kurniawan mengatakan, untuk saat ini wilayah Cilacap kondisi curah hujan termasuk dalam kategori. Kondisi ini terutama di wilayah bagian tengah hingga selatan Cilacap. Demikian juga dengan wilayah timur.
“Sekarang curah hujan wilayah Cilacap masuk kategori tinggi,” katanya, Kamis (3/2/2022).
Rendy mengatakan, hujan cenderung terjadi pada siang menjelang sore hari atau pada sore hari. Tidak jarang hujan terjadi pada awal malam hari. Hal ini sangat wajar dan terbilang umum dan bukan karena pengaruh fenomena cuaca tertentu.
Dia menjelaskan, kecenderungan hujan pada menjelang sore hingga malam hari karena dominannya awan jenis Cumulonimbus (CB). Biasa awan CB mulai tumbuh matang dan akti pada saat siang menjelang sore hari, sore dan juga awal malam hari.
“Kecenderungannya pertumbuhan awan hujan untuk saat ini dominan awan CB,” katanya.
Hujan deras dan angin kencang ini juga membawa ancaman tersendiri bagi warga setempat. Termasuk masih adanya ancaman banjir dan tanah longsor di daerah tertentu. Terutama di wilayah bagian tengah, selatan sampai timur Cilacap.
“Masih ada ancaman banjir dan tanah longsor,” tegasnya. (*)
