News  

Banjir Genangi 2 Kecamatan

Hujan deras sepanjang Selasa (20/4/2022) sore hingga malam mengakibatkan 2 kecamatan di Kabupaten Cilacap tergenang banjir. (haryadi nuryadin/bercahayanews.com)

CILACAP – Banjir kembali genangi 2 kecamatan di Kabupaten Cilacap setelah hujan deras menguyur wilayah itu sepanjang Rabu (20/4/2022) sore hingga malam. Ada ratusan rumah warga 5 desa di 2 kecamatan di Kabupaten Cilacap tergenang banjir. Demikian juga dengan fasilitas umum berupa pasar, puskesmas dan kantor desa.

Banjir yang genangi 2 kecamatan itu menerjang Desa Limbangan Kecamatan Wanareja. Selain itu juga Desa Salebu, Mulyadadi dan Pahonjean di Kecamatan Majenang tak luput dari limpasan air.

Tanda-tanda akan datangnya banjir di Kecamatan Majenang, Cilacap sudah terlihat dari sekitar pukul 18.30. Petugas pengawas bendung Cijalu melaporkan, tinggi debit air sudah masuk kategori waspada.

Umran, warga Desa Limbangan Kecamatan Wanareja mengatakan, air mulai melimpas dan masuk perkampungan warga menjelang sholat isya.

“Air deras dari pegunungan dan limpasan Sungai Cigeugeumeuh. Pasar Karanggendot dan banyak rumah warga terkena banjir,” kata dia.

Kepala Puskesmas Majenang 2, Nunung Tri Susilowati mengatakan, air masuk ke sejumlah ruang perawatan. Akibatnya sejumlah dokumen dan peralatan mengalami kerusakan.

“Ada dokumen yang rusak karena terkena air,” kata dia.

Camat Majenang, Iskandar Zulkarnain mengatakan, hujan deras mengakibatkan air sungai melimpas hingga menggenangi perkampungan, rumah warga dan fasilitas umum.

Namun demikian, sampai menjelang Rabu tengah malam belum ada penjelasan terkait kerusakan akibat banjir ini. Hanya saja didapat informasi, 1 rumah warga Desa Pahonjean mengalami kerusakan.

“Ada sungai besar dan kecil yang melimpas. Bukan tanggul jebol,” katanya.

Data yang berhasil dihimpun dari sejumlah pihak menyebutkan, sungai yang meluap adalah Cigeugeumeuh yang menjadi pembatas Kecamatan Majenang dan Wanareja. Air dari sungai ini mengakibatkan banjir di Desa Limbangan Kecamatan Wanareja dan Salebu (Majenang). Sedangkan banjir di Desa Mulyadadi dan Pahonjean Kecamatan Majenang, terjadi karena Sungai Cijalu meluap. (*)