CILACAP – Aksi kejahatan di dunia maya, terus terjadi. Pelaku tidak memandang siapa saja yang akan jadi korban. Termasuk akun milik instantsi pelayanan umum dasar.
Seperti yang terjadi pada akun instagram milik Puskesmas Cimanggu 1. Akun ini sejak 2 pekan lalu diketahui sudah dikendalikan oleh orang lain. Ini terlihat dari postingan yang sudah berubah total dan tidak ada kaitannya dengan kesehatan sama sekali.
Dari penelusuran bercahayanews.com, pembajak mulai mengunggah postingan pada 17 Juli 2021. Sementara unggahan resmi dari Puskesmas Cimanggu 1, dilakukan pada Januari 2021 dan berisi tentang Demam Berdarah.
Kepala Puskesmas Cimanggu 1, Rusdiyanto mengakui pihaknya sudah melihat aksi pembajak sejak 2 pekan lalu.
“Sudah kita ketahui. 2 minggu lalu,” katanya, Rabu (28/7/2021).
Pihaknya sudah melaporkan pembajakan ini ke Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Cilacap. Selain itu juga sudah ada upaya untuk menghubungi pembajak dan berbicara langsung. Hanya saja pihaknya mengalami kesulitan karena pembajak berbicara bahasa asing.
“Ngomong bahasa inggris. Was wes wos gitu,” ujarnya seraya tertawa lepas.
Disamping itu, puskesmas juga sudah membagikan informasi pembajaka ini ke berbagai kalangan. Diharapkan agar kalangan ini tidak terkecoh apalagi menjadi korban pelaku pembajakan. Ini karena postingan di akun Puskesmas Cimanggu 1 lebih ke arah bisnis. Bukan lagi edukasi atau informasi kesehatan.
“Kita sudah woro-woro dan bikin pengumuman agar diketahui banyak pihak,” kata Rusdi. (*)