News  

Pengerukan Sungai Mendesak Dilakukan

Sungai Cigeugeumeuh sudah sangat dangkal hingga mudah meluap. Seperti yang terjadi pada Rabu 926/10/2021) malam dan merendam pasar serta rumah warga Desa Limbangan. (haryadi nuryadin/bercahayanews.com)

CILACAP – Pengerukan Sungai Cigeugeumeuh di Desa Limbangan Kecamatan Wanareja, sudah sangat mendesak. Karena sunga ini sudah sangat dangkal dari hulu sampai hilir. Harapannya, pengerukan sungai ini bisa mengurangi resiko banjir susulan.

Kondisi sungai dangkal ini terlihat saat banjir pada Rabu (26/10/2021) malam. Debit air yang naik drastis karena hujan, langsung meluap ke sisi kanan dan kiri.


Akhirnya, Pasar Karanggendot Desa Limbangan Kecamatan Wanareja tergenang. Demikian juga dengan perumahan warga setempat, termasuk rumah warga Desa Salebu Kecamatan Majenang.

“Sudah harus ada normalisasi,” ujar Camat Wanareja, Muhammad Najib, Jumat (29/10/2021).

Dia mengatakan, butuh kajian terpadu dan menyeluruh untuk penangganan jangka panjang. Tujuannya agar ada solusi terbaik untuk mencegah banjir di masa mendatang.

Selain pengerukan, kata Najib juga harus ada perbaikan sistim pembuangan air dari daerah hilir ke hulu. Tujuannya yakni mengurangi debit air yang masuk ke Sungai Cigeugeumeuh.

“Biar air kalaupun melimpas ke jalan tidak terlalu besar,” katanya.

Banjir di sana memang sudah lama terjadi. Sebelumnya, banjir dengan intensitas besar dan berakibat luas terjadi pada 90-an lalu. Banjir ini sempat menggenangi Dusun Karangnangka dan Karanggendot.

“Sudah lama sekali. Seingat saya sekitar akhir 80-an atau awal 90-an,” ujar Taufik, salah satu warga Desa Limbangan. (*)