News  

Tangguhkan Warga dari Bencana, BPBD Cilacap Akan Gelar Simulasi Bencana Tsunami

PENULIS : NARISAKTI

CILACAP – Kabupaten Cilacap merupakan salah satu daerah rawan bencana di Indonesia. Berbagai potensi bencana terjadi di Cilacap, seperti gempa bumi, tsunami, longsor, banjir, kekeringan, angin puting beliung dan lainnya.

Untuk ketangguhan masyarakat Cilacap menghadapi bencana yang bsia terjadi sewakti-waktu, bakal digelar latihan kesiapsiagaan bencana melalui simulasi. Agenda ini digelar pada Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) yang diperingati setiap tanggal 26 April.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Komara Sidhy Wijaya mengatakan,  Cilacap ditunjuk sebagai tuan rumah peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional ke-14 tahun 2021.

Simulasi mitigasi bencana yang akan digelar di Cilacap yakni, gempa bumi dan tsunami. Nantinya akan dilaksanakan 2 desa dan 5 kelurahan yang berpartisipasi.

“Simulasi akan dilaksanakan di 7 kelurahan dan desa, yakni Desa Bunton dan Gombolharjo Kecamatan Adipala, Kelurahan Cilacap, Tegalkamulyan dan Tambakreja Kecamatan Cilacap Selatan, dan kelurahan Gunung Simping dan Donan Kecamatan Cilacap Tengah,” ujarnya, Senin (19/4/2021).


Simulasi ini juga akan diikuti seluruh instansi dan dinas yang ada di Kabupaten Cilacap.

Simulasi akan dilaksanakan serentak pada tanggal 26 April 2021 pada pukul 10.00 WIB. Dengan melakukan simulasi bencana gempa bumi dan tsunami.
Pada saat bersamaan akan membunyikan alat peringatan dini berupa kentongan, alarm, sirine ataupun lonceng. Dalam simulais tersebut, diharapkan masyarakat akan langsung melakukan evakuasi mandiri.

Ditambahkan, simulasi kebencanaan ini untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat serta pemangku kepentingan untuk menghadapi risiko bencana.

“Mari kita budayakan sadar bencana dengan mengenali ancamannya, mengurangi risiko dan mengetahui tempat evakuasinya,” ujarnya.

Simulasi akan dilaksanakan pada Senin (26/4/2021) secara serentak. Sedangkan pada Selasa (27/4/2021) hanya akan digelar di Desa Bunton, dan direncanakan akan dihadiri oleh Kepala BNPB Doni Monardo.(*)