News  

Jalan Rusak Masih Jadi PR Pemkab Cilacap

Perwakilan Bappeda Cilacap menanda tangani usulan Musrenbang Kecamatan Majenang, Senin (29/1/2024). Bappeda Cilacap memastikan usulan dari musrenbang masih fokus pada perbaikan jalan dan masalah infrastruktur lainnya. (haryadi nuryadin/bercahayanews.com)

CILACAP – Masalah infrastruktur dasar seperti jalan rusak masih menjadi mimpi buruk bagi warga dan pemerintah Cilacap. Karena sampai awal 2024, tingkat capaian perbaikan masih sangat rendah. Hingga pemerintah hampir tiap tahun masih fokus dan berkutat pada perbaikan dan peningkatan infrastruktur dasar yang masih buruk.

Infrastruktur dasar ini meliputi jalan, jembatan, irigasi dan lainnya. Di Cilacap, panjang jalan rusak mencapai kurang lebih 50 persen. Data pada 2019 menyebutkan, kondisi jalan baik mencapai 59,96 persen. Atau mencapai 761 km lebih. Total panjang jalan kabupaten di Cilacap mencapai 1269,202 km.

Kabid Program dan Evaluasi di Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda) Cilacap, Hari Kundiarto mengatakan, infrastruktur seperti jalan rusak masih menjadi PR bagi pemerintah Cilacap.

“Karena capaian kita masih rendah,” katanya usai Musrenbang di Kecamatan Majenang, Senin (29/1/2024).

Dia menambahkan, berbagai usulan dari musrenbang juga masih berkutat pada perbaikan jalan dan infrastruktur lainnya. Hingga di 2025 nanti, fokus pembangunan juga akan sama. Karena usulan dari musrenbang 2024, baru akan direalisasikan pada 2025.

Hari menjelaskan, usai musrenbang di tingkat kecamatan akan berlanjut dengan kegiatan serupa di tingkat kabupaten. Rencananya, kegiatan ini akan digelar pada 7 Maret 2024.

“Nanti usulan-usulan dari musrenbang ini akan masuk ke rencana RKPD (Rancangan Kerja Pemerintah Daerah),” katanya.

Sementara itu, Musrenbang Kecamatan Majenang melibatkan seluruh stake holder. Mulai dari perwakilan tiap desa, anggota DPRD Cilacap, dinas terkait dan perwakilan masyarakat. Musyawarah ini menghasilkan usulan prioritas dari Kecamatan Majenang.

Musrenbang Kecamatan Majenang menjadi putara terakhir di Cilacap. Selanjutnya akan ada Musrenbang tingkat kabupaten yang akan membahas seluruh usulan dari tiap kecamatan. (*)