CILACAP – Sejumlah siswa sekolah dasar berlatih bersama petugas Pos Damkar Majenang, Cilacap, untuk padamkan api, Senin (18/7/2022). Tentu saja, api ini berukuran kecil dan mudah sekali padam.
Kegiatan ini sekaligus menjadi sarana pembelajaran. Para siswa ini berlatih ini untuk padamkan api, mengenal peralatan petugas Damkar, lingkungan kerja dan lainnya.
Kepala Pos Damkar Majenang, Sartono mengatakan, latihan bagi siswa SD ini pada dasarnya atas permintaan pihak sekolah. Dalam latihan tersebut, anak-anak mendapatkan materi tentang pencegahan terjadinya kebakaran.
“Bukan pada tata cara memadamkan api. Tapi pada cara mencegah terjadinya kebakaran,” ujar Sartono.
Dia mencontohkan agar anak menghindari permainan yang membahayakan. Seperti bermain lilin, obat nyamuk bakar atau korek di dalam rumah. Terlebih lagi memainkan sumber api ini di dekat barang mudah terbakar.
“Penekanannya di situ. Anak-anak kita minta tidak main-main dengan korek api, lilin atau obat nyamuk bakar di dalam rumah. Kalau berlatih padamkan api, biar siswa ini punya pengalaman tersendiri,” kata dia.
Termasuk kebiasaan anak-anak bermain tungku di pekarangan. Tungku ini harus dipadamkan sebelum mereka pergi dan melakukan aktifitas lain.
Sartono menambahkan, anak-anak ini nantinya bisa menceritakan pengalaman tersebut kepada teman mereka. Termasuk tata cara pencegahan kebakaran dengan tidak bermain api di dalam rumah atau dekat dengan bahan mudah terbakar lainnya.
Dia menambahkan, materi pengenalan dan cara pemadaman api juga diberikan kepada guru pendamping. Para guru ini mendapatkan kesempatan untuk memadamkan api dari tungku atau kompor menggunakan kain basah.
“Guru juga kita beri sesi praktek,” kata dia. (*)
