News  

Sungai Cikawung Kembali Meluap

Sungai Cikawung di Kecamatan Cimanggu, Cilacap kembali meluap, Sabtu (4/12/2021). Luapan menggenangi sawah dan pekarangan warga 3 desa di Kecamatan Majenang. (doc)

CILACAP – Air Sungai Cikawung di Desa Karangreja Kecamatan Cimanggu, Cilacap kembali meluap dan menggenangi pekarangan warga dan perkebunan karet milik PTPN IX. Luapan ini terjadi pada Sabtu (4/12/2021).

Informasi awal yang beredar melalui video amatir menyebutkan, tanggul Sungai Cikawung jebol hingga kembali meluap. Lokasinya adalah tanggul yang belum lama ini diperbaiki dengan menggunakan alat berat.

Dalam video yang tersebar melalui grup whatsapp ada suara pembuat video. Dia dengan jelas mengatakan tanggul yang baru diperbaiki jebol karena debit air sungai naik drastis.

Kepala Desa Karangreja, Sarwin memastikan tanggul masih utuh dan tidak ada yang jebol. Yang terjadi adalah air Sungai Cikawung melimpas karena debit naik drastis.

“Hujan dari jam 12 malam (Jumat, 3/12/2021). Air naik hingga melimpas. Bukan tanggul jebol,” ujarnya.

Dia menambahkan, tanggul ini masih utuh meski mengalami sedikit kerusakan. Tanggul sudah ada geobag, sejenis terpal khusus yang mampu mengurangi gerusan air.

Hanya saja, bronjong turun karena bagian bawah tergerus aliran sungai. Kerusakan bronjong ini mendorong tanggul mengalami kerusakan ringan.

“Bronjong melorot. Ini bronjong baru,” kata dia.

Saat ini, debit air sungai sudah turun meski masih rata dengan bibir tanggul. Menurutnya, tanggul ini memang rendah hingga mudah meluap. Sementara perbaikan lalu hanya menutup bagian yang jebol tanpa ada peninggian.

“Tanggul memang rendah hingga mudah meluap. Ketika air dari Sungai Ciraja, Cikondang dan Cikawung naik, maka akan melimpas di sini (Karangreja),” tegasnya.

Sabtu tengah hari, air sudah masuk ke persawahan warga di 3 desa di Kecamatan Majenang. Sungai ini berada di perbatasan antara Kecamatan Majenang dan Cimanggu. Tiap kali meluap, 3 desa di Majenang selalu terdampak dan mengakibatkan banjir. (*)