CILACAP – Bawaslu Kabupaten Cilacap melantik seluruh Pengawas TPS secara serenta di 24 kecamatan, Senin (22/1/2024). Para Pengawas TPS ini mulai resmi bertugas untuk mengawasi proses pelaksanaan Pemilu 2024.
Komisioner Bawaslu Cilacap, Ujang Taufik Nur menjelaskan, ada 5 tugas bagi para Pengawas TPS yang baru saja dilantik. Tiap tugas ini seluruhnya berkaitan dengan proses dan perjalanan pemilu 2024 sampai dengan hari H pelaksanaan pada 14 Februari 2024.
Tugas pertama, ujar Ujang yakni mengawasi persiapan pemilu. Petugas harus mengawasi jadwal distribusi logistik ke sampai ke lokasi TPS. Sesuai jadwal, logistik ini akan datang pada 13 Februari 2024.
“Pastikan logistik harus sudah datang di TPS,” katanya saat menghadiri Pelantikan Pengawas TPS di Kecamatan Majenang, Cilacap.
Tugas kedua yaitu mengawasi pelaksanaan pemungutan suara. Untuk itu, dia meminta agar para terlantik harus mempelajari regulasi tentang pemungutan yakni PKPU nomor 25 tentang Juknis Pemungutan Suara.
“Ketiga persiapan penghitungan suara. Pastikan isi kotak sesuai dengan jumlah hadir dan logistik apa saja yang ada. Dan keempat mengawasi penghitungan suara,” kata dia.
Tugas terakhir adalah mengawasi proses pengemasan logistik hingga sampai di tingkat PPS atau Desa.
Dan untuk memperkuat pengetahuan, Bawaslu akan memberikan bimbingan tekhnis bagi seluruh Pengawas TPS. Kegiatan ini rencananya akan digelar pada awal Februari 2024.
Ketua Panwaslu Kecamatan Majenang, Muttaqin mengatakan, ada 444 TPS di Kecamatan Majenang. Hingga otomatis ada 444 petugas pengawas yang menjadi terlantik. Mereka akan tersebar di 17 desa di Kecamatan Majenang.
“Total ada 444,” katanya. (*)
