Ini Cara Hepatitis Akut Menyebar

Makanan menjadi tempat yang sering menjadi penyebaran hepatitis akut. Terutama makanan yang kurang matang saat memasaknya. (doc)

CILACAP – Makanan ternyata menjadi cara hepatitis akut menyebar ke berbagai tempat dan kemudian masuk ke saluran pencernaan. Hepatitis yang masih menjadi misteri karena jenisnya itu, bisa menimbulkan kematian jika korban tidak mendapatkan penangangan secara tepat dan cepat.

Hepatitis akut ini mulai masuk Indonesia dan sudah ada 15 kejadian yang terdeteksi Kementerian Kesehatan. Sejumlah negara sudah melaporkan kejadian ini dan membuat WHO sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Hepatitis akut ini lebih akan berdampak lebih buruk dan tetap mengancam anak-anak.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griyana Dewi menjelaskan, pola atau cara hepatitis menyebar adalah melalui makanan. Terutama makanan yang tidak terjaga kebersihannya.

“Hepatitis ini menyebar lewat makanan,” kata Pramesti, Rabu (11/5/2022).

Dia menambahkan, cara hepatitis akut menyebar terutama pada makanan yang kurang bersih. Selain itu juga pada makanan yang kurang matang saat memasaknya. Demikian juga makanan dengan menggunakan air kurang bersih.

Menurutnya, makanan yang dimasak sampai matang akan membunuh kuman, bakteri dan virus tertentu. Dengan demikian, makanan ini akan lebih terbebas dari kemungkinan menjadi penyebab hepatitis akut menyebar.

“Makanan harus benar-benar matang saat memasak,” kata dia.

Dia memastikan, sampai saat ini belum ada laporan terkait kejadian warga terjangkit hepatitis akut. Termasuk adanya warga yang terjangkit akibat makanan di tempat umum atau hajatan.

“Sepanjang makanan dimasak dengan matang, alat untuk memasak juga bersih bisa menjadi cara mencegah hepatitis akut ini menyebar,” kata dia.

Dari data Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, keracunan makanan di tempat hajatan bukan karena hepatitis. Namun lebih karena pada gangguan akibat bakteri atau lainnya.

“Pengalaman kita, keracunan makanan di tempat hajatan bukan karena hepatitis,” tegasnya. (*)